Pages

Wednesday 17 November 2010

Membuat Windows XP cepat dan optimal (tanpa software)

Membuat Windows XP cepat dan optimal (tanpa software)
18 Maret 2008 in tips, windows XP | Tags: optimal, software, tips, trik, windows XP
Seringkali kita mengeluh windows berjalan lambat, start lama, shutdown lama. Teman kita menyarankan untuk memakai software khusus yang berguna agar windows XP berjalan lebih cepat dan optimal. Software tersebut mungkin bagus, tapi biasanya tidak gratis dan membutuhkan spesifikasi komputer yang tinggi. Dengan tips ini kita tidak perlu menginstall software tambahan apapun untuk mempercepat kinerja windows XP Anda.
1. Menggunakan file system NTFS
Jika Anda baru menginstall windows xp, gunakan file system NTFS. File sistem NTFS lebih cepat diakses dan scandisknya juga sangat cepat. Jangan gunakan FAT, kecuali Anda ingin bisa mengakses harddisk tersebut di windows 98 yang tanpa software tambahan. Windows 98 bisa mengakses file NTFS dengan software tambahan: ntfs-reader atau NTFS98.
2. Memilih program startup yang perlu
Bagian ini harus selalu dicek oleh Anda, karena kalau berisi virus / spyware / malware, komputer Anda jadi lambat. Untuk membuka startup ini, jalankan START -> RUN, ketik msconfig, buka tab startup.
Di sinilah terlihat semua program yang dijalankan pada saat startup. Anda bisa mengecek satu persatu file tersebut dihardware, terletak di folder apa. Jika Anda sempat, klik kanan file tersebut, dilihat properties-nya, terus dilihat versi dan siapa pembuatnya. Jika dari Microsoft atau sumber lain yang Anda percaya berarti aman. Jika ada program yang tidak perlu, hilangkan cek pada baris yang mau di-non-aktifkan.
3. Mematikan services yang tidak perlu
Masih dalam window msconfig, buka tab services. Ini adalah service yang otomatis dijalankan windows pada saat startup. Ada beberapa service yang tidak perlu dan sebaiknya dimatikan, yaitu:
• Automatic Live Update Scheduler. Service ini jika Anda tidak ingin otomatis update windows, atau komputer Anda tidak terhubung Internet sama sekali.
• Error Reporting Service. Jika Anda pernah melihat window yang isinya “error occured ….” terus ada pilihan send atau don’t send. Itulah guna dari service ini. Kita biasanya memilih don’t send, jadi service ini sebaiknya dimatikan.
• Live Update, sama dengan Automatic Live Update Scheduler.
• Automatic Updates, sama dengan Automatic Live Update Scheduler.
• Remote Desktop Help Manager. Digunakan untuk membantu Anda jika mengalami kesulitan atau error di windows, Anda bisa meminta teman Anda untuk mengakses komputer Anda dari jarak jauh (Internet). Jika Anda tidak pernah memakainya, service ini sebaiknya dimatikan.
• Remote Registry. Untuk mengakses registry (file setting windows) dari jarak jauh. Sebaiknya dimatikan.
• Uninterruptible Power Supply (UPS). Ini hanya digunakan jika komputer Anda menggunakan UPS, yaitu alat yang berguna untuk menyimpan energi listrik ketika listrik padam. Matikan service ini jika Anda tidak menggunakan UPS.
• Even Log.Windows mencatat semua log tentang apa yang terjadi di windows. Jika Anda tidak pernah menggunakan even log (ada di Control Panel -> Administratif Tool), maka service ini boleh dimatikan.
• Windows Audio. Boleh dimatikan jika komputer Anda tanpa sound card.
4. Meminimalkan visual effect
Buka Start Menu -> Control Panel -> System Properties. Buka tab Advanced. Klik pada Performance setting. Pada tab Visual effect pilih Adjust for Best Performance. Kemudian cek pada pilihan Use visual styles for windows and buttons agar tampilan windows Anda tetap seperti Windows XP.
5. Mengeset virtual memori yang optimal
Buka Start Menu -> Control Panel -> System Properties. Buka tab Advanced. Klik pada Performance setting. Klik tab Advanced. Pada bagian bawah ada pilihan Virtual Memory, klik pada tulisan Change. Gunakan custom size. Isi dengan:
Minimum : 1024 MB
Maximum : 2048 MB
6. Scan dan defragmen secara teratur
Scan (seminggu sekali) dan defragmen (sebulan sekali) harddisk Anda secara teratur. Buka windows explorer, klik kanan pada harddisk Anda, pilih Properties. Buka tab tools. Pilih error checking untuk menjalankan scan disk, dan pilih defragmentation untuk men-defragmen hardisk.
Demikian tips untuk membuat windows XP menjadi lebih cepat dan optimal, tanpa software tambahan. Semoga berguna.
Penulis: Oka Mahendra (http://tutorialgratis.net)

Tuesday 2 November 2010

memberdayakan pencarian ke om google

Tak semua orang yang melek internet mengerti harus bagaimana untuk mendapatkan informasi, data, atau lagu dari internet. Dia tahu, googling atau mencari dengan enjin Google merupakan cara bertanya, tetapi sering kali gagal. Itu semua karena satu hal: meremehkan Google tak mengerti bahasa kita.

Popularitas Google sebagai mesin pencari hampir sama dengan internet sendiri. Tampilan sederhana dan algoritma perhitungan yang canggih membuat Google banyak disukai dibandingkan dengan pesaingnya, Yahoo.

Pencarian sering lama dan membuang waktu karena kata kunci yang diberikan terlalu sedikit, misalnya: ”iwan fals”. Padahal, yang diinginkan download lagu MP3 dari Iwan Fals.

Makin banyak kata yang dimasukkan, seperti: ”iwan fals download mp3” (tanpa tanda kutip) barulah lagu yang diinginkan bermunculan. Semakin banyak dan makin spesifik informasi yang kita masukkan, makin cepat menemukan yang dicari.

Cara pencarian dengan memasukkan banyak kata yang kemungkinan ada di dalam dokumen merupakan ”cara bodoh” paling mudah jika kita tak ingin menghafal ”rumus” tertentu.

Jika ingin cara yang lebih cepat, bisa menggunakan ”rumus” tertentu. Untuk pencarian MP3, misalnya, ada banyak cara, salah satunya seperti ”iwan fals site:multiply.com/music”, berarti hanya mencari lagu Iwan Fals di situs jaringan sosial Multiply.

Cara lain yang telak adalah memanfaatkan format pencarian dengan format seperti: intitle: ”index of” mp3 ”peterpan”, untuk mencari lagu Peterpan.

Cara bodoh

Tidak tahu siapa yang menemukan mesin uap? Masukkan saja kata kunci sederhana, misalnya ”mesin uap ditemukan oleh” (tanpa tanda kutip), atau tanda * (bintang) bisa mewakili sembarang kata, maka secara cepat akan mendapatkan jawaban dengan memasukkan ”mesin uap ditemukan oleh *” (tanpa tanda kutip) dan jawabannya akan muncul.



Google mampu menginterpretasikan parameter yang diberikan untuk mempercepat pencarian. Tanda ”+” dan tanda kutip (” ”) untuk pencarian frase seperti: mesin+uap atau ”mesin uap”. Pencarian pun bisa memasukkan file spesifik, misalnya hanya file pdf. Contoh: jika ingin mencari dokumen pdf Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu, kita bisa memasukkan ”taman nasional laut kepulauan seribu filetype:pdf”. Jika file yang dicari dalam Microsoft Word, tinggal mengisi filetype:doc.

Jika sudah tahu di situs mana akan dilakukan pencarian, bisa digunakan format ”site:nama situs”. Misal, jika ingin mencari kesehatan reproduksi di situs Kompas, bisa diketik: ”site:kompas.com kesehatan reproduksi” (tanpa tanda kutip). Masih banyak tanda-tanda spesifik untuk meningkatkan pencarian dan semuanya bisa dicari di Google.

Kalkulator

Jika sudah di depan Google, tak perlu membutuhkan kalkulator. Coba langsung masukkan 245*234+120-45, hasilnya akan langsung terlihat. Google juga bisa langsung mengonversi satuan yang berbeda, misalnya jika ingin mengetahui 500 pounds itu berapa kg, bisa mengetikkan ”500 pounds in kg”.

Untuk mengonversi mata uang asing tak perlu menelepon ke sana kemari. Misal, jika ingin tahu 50 dollar Singapura itu ada berapa rupiah, tinggal mengetikkan ”50 SGD in IDR” (tanpa tanda kutip). IDR merupakan kode Indonesian rupiah.

Khusus yang menyukai buku, Google menyediakan alamat khusus di www.books.google.com. Berbagai ragam buku disediakan di sini.

Masih ada seabrek fitur, seperti google map yang mengintegrasikan Google Earth, google images untuk mencari khusus koleksi foto, google video, dan semua ada di internet.

***

Tips Pencarian

1. Prinsip pertama dalam menghadapi mesin pencari seperti Google atau Yahoo adalah jangan "under-estimate" dengan kemampuannya. Masukkan informasi sebanyak mungkin dalam pencarian itu.

2. Untuk mencari gambar, klik khusus pencarian khusus "images" dan video. Baik di Google maupun Yahoo, tersedia.

3. Google juga memiliki kamus penerjemah. Klik Language Tools di bagian bawah untuk menerjemahkan bahasa tertentu ke dalam bahasa yang Anda pahami. Namun, hanya bahasa besar dunia yang tersedia. Untuk English-Indonesia dan Indonesia-English, gunakan www.kamus.net.

4. Untuk memperdalam informasi, Wikipedia merupakan ensiklopedia terbuka. Untuk Wikipedia Bahasa Inggris, alamatnya http://en.wikipedia.org dan untuk Bahasa Indonesia di http://id.wikipedia.org. Sebagai ensiklopedia bebas, jika artikel di Wikipedia tidak bagus, kita bisa menyumbangkan artikel di situ. (AMR)

Sumber: Kompas